Sejarah Perkembangan Linux
Linux merupakan hasil budaya manusia yang sebenarnya baru saja lahir, sejarah linux dimulai dari dua orang tokoh yang berman Richard Stallman dan Linus Torvalds. Alkisah adalah Richard Stallman yang memiliki
Linux adalah sebuah kata yang telah menjadi buzzword di zaman ini, dan memahai makna Linux merupakan langkah untuk mempelajari Linux. Karena sifatnya yang Open Source, banyak developer berkeinginan untuk membuat sebuah Linux dengan corak tersendiri. Akhirnya muculnya dari beberapa macam distribusi Linux. Distribusi Linux tesebut lebih dikenal dengan Distro Linux. Distro-distro angkatan pertama yang terkenal adalah mandrake (sekarang menjadi mandriva), Redhat (sekarang menjadi Fedora Core), SUSE (sekarang menjadi Novell), Debian, dan SlackWare.
Dari distro Linux angakatan pertama, dilakukanlah beberapa rekayasa sehingga dihasilkan distro-distro baru yang unik hingga saat ini. Distro yang paling unik akhir-akhir ini distro ala LiveCD yang perlu di lakakukan instalasi untuk dapat menggunakan programnya. Distro LiveCD bahkan dapat dijalankan pada komputer yang tidak memiliki hard disk sama sekali. Distro-distro Live CD banyak sekali, anatara lain:
1. Knoppix yang merupakan Linux LiveCD turunan dari Debian
2. Mandrake Move versi LiveCD dari Mandrake
3. BioKnoppix turunan dari Knoppix
4. SLAX turunan dari SlackWare
Baru kurang lebih 15 tahun sejak ditemukan (mulai 1991), Linux sudah mengalami perkembangan yang amat pesat. Hal ini tentu menimbulkan optisme bagi beberapa kalangan peduli pendidikan di
Jaringan komputer secara sederhana merupakan hubungan antar komputer yang berjumlah dua atau lebih. Jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembang komputer di laboratorium